ANALISIS
PERUSAHAAN POM MINI DESA BULAKGEBANG
KECAMATAN
CIMERAK KABUPATEN PANGANDARAN
TUGAS
ANALISIS PERUSAHAAN
Diajukan dalam rangka memenuhi salah satu tugas Mata
Kuliah
“Teori Pengambilan keputusan “ Pada Sekolah Tinggi
Ekonomi
STIE -STMY Majalengka
Program Studi S1-Manajemen
DISUSUN
OLEH :
Nama
: PARID NOPANDI
N I
M : ............................
YAYASAN
WIYATA INDONUSA ABADI
SEKOLAH
TINGGI ILMU EKONOMI STMY
MAJALENGKA
2015
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur saya panjatkan kehadirat ilahi robby bahwa sannya limpahan rahmat dan
hidayahnya yang membuat penyusun dapat menyelesaikan penelitian ini.
Dalam
setiap penyusunan penelitian pasti terdapat kendala maupun kekurangan yang
patut disempurnakan, sehingga penelitian ini dapat dikategorikan sebagai bahan
ataupun acuan dalam setiap isi dari maksud dan tujuan penyusunan ini.
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan
penelitian ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu masukan saran yang
bersifat membangun untuk penyempurnaan penelitian ini dimasa yang akan datang.
Penyusun
sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyelesaian penelitian ini, semoga segala amal baiknya dapat diterima disisi
Allah SWT. Dan mendapat imbalan yang setimpal.
Majalengka,
September 2015
Penyusun
Parid
Nopandi
|
DAFTAR
ISI
Kata
Pengantar
Daftar
Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2.
tujuan Penyusunan Penelitian
1.3.
Peranan Usaha
BAB II DESKRIPSI USAHA
2.1.
Visi dan Misi
2.2.
Identifikasi Usaha
2.3.
Ruang Lingkup Usaha
BAB III PEMBAHASAN
3.1. Analisis Usaha
3.2. Nama Usaha
3.3. Lokasi Usaha
3.4. Peluang dan Konsep Pemasaran
3.5. Kelebihan Produk
3.6. gambaran dan Kebutuhan Usaha
3.7.
Analisis SWOT
BAB IV KESIMPULAN
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dewasa ini lapangan pekerjaan sangatlah sempit
terutama bagi mereka yang tidak memiliki pengakuan sertifikasi oleh lembaga
pendidikan tinggi, semakin banyaknya pengangguran adalah indikasi kurangnya
lowongan pekerjaan dan kurang mampunya sumber daya manusia dalam mendayagunakan
kapasitas yang mereka miliki untuk mendapatkan pekerjaan guna memenuhi
kebutuhan ekonomi. Menyadari hal itu sebagai pribadi yang unggul seharusnya
kita berusaha untuk meciptakan usaha atau lapangan pekerjaan sendiri dari pada
mengharapkan pekerjaan yang sulit untuk kita dapatkan.
Salah satu cara untuk mendapatkan dan menciptakan
pekerjaan untuk diri sendiriadalah dengan memulai bisnis atau usaha, dimana
untuk melakukan hal tersebut dibutuhkan kemauan yang kuat serta modal agar
usaha yang kita harapkan tercapai sesuai dengan apa yang kita kehendaki. Dalam
memulai usaha tidak selamanya harus memiliki modal yang besar , kita dapat
memilih maupun memilah sesuai dengan modal yang kita miliki baik dengan
memanfaatkan modal seadanya maupun dengan modal yang memiliki keterkaitan
dengan pihak lain dalam hal ini bank.
Dalam hal ini banyak pilihan yang dapat kita
asumsikan sebagai usaha yang kita inginkan, baik dalam hal kuliner, jasa,
produk maupun hal lain yang kita sesuaikan dengan modal kita sendiri.
Dalam pembahasan penelitian kali ini saya sebagai
penyusun akan membahas tentang usaha yang berkaitan dengan konsumsi masyarakat
yang sudah menjadi kebutuhan sekunder yaitu bahan bakar bensin dan solar,
sebagai bahan informasi maupun sebagai bahan pertimbangan bagi pembaca yang
ingin ataupun niat memiliki usaha dibidang bahan bakar.
1.2 Tujuan Penyusunan Penelitian
a. Menjadikan pegangan dalam menjalankan usaha
b. Menjelaskan
sistem manajemen bisnis kepada seluruh rekan
c. Memberikan
informasi tentang usaha dibidang bahan bakar khususnya bahan bakar bensin dan
solar
d. Guna
memenuhi salah satu tugas “ Teori Pengambilan Keputusan “
1.3 Peranan Usaha
Usaha ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan
pribadi pada khususnya mengurangi pengangguran dan menambah pendapatan bruto
daerah pada umumnya, serta dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah atau
lokasi pemasaran akan bahan bakar minyak dalam hal ini Bensin dan solar yang
terjangkau dari pemukiman khususnya di daerah terpencil.
BAB
II
DESKRIPSI
USAHA
2.1
Visi dan Misi
VISI
Menjadikan perusahaan Bahan Bakar Minyak ini yang
lebih memperhatikan kebutuhan para konsumen.
MISI
a. Menciptakan
pelayanan yang baik
b. Memberikan
kemudahan dalam pemenuhan kebutuhan
c. Menciptakan
inovasi yang baru dalam berusaha pada bidang bahan bakar minyak dalam hal ini
Bensin dan solar
2.2
Identifikasi Usaha
a. Nama
Usaha : Rizqie Oil
b. Pemilik
Usaha : Parid Nopandi
c. Alamat
Usaha : Jln. Sindangsari Dsa.
Bulakgebang Kec. Cimerak
Kab.
Pangandaran
2.3
Ruang lingkup Usaha
Ruang lingkup usaha yang saya rilis ini masih dalam
kategori usaha kecil, tetapi usaha ini sangatlah menjanjikan karena produk
bahan bakar minyak dalam hal ini Bensin juga solar sangatlah dibutuhkan guna
menunjang aktifitas masyarakat sehari hari.
Tujuan Usaha :
1. Mendapatkan
penghasilan
2. Memenuhi
kebutuhan konsumen
3. Menggali
bakat dalam berbisnis
BAB
III
PEMBAHASAN
3.1
Analisis Usaha
Salah satu bentuk usaha yang tidak semua dapat
memahami letak pendapatan yang dapat diperoleh, sehingga banyak dari masyarakat
luas yang belum ataupun tidak memiliki niat untuk membuka perusahaan bahan
bakar minyak ini yang meskipun hanya sebagai pedagang eceran.
Karena hal tersebut saya sebagai penyusun akan
menuturkan letak pendapatan yang akan diperoleh dari perusahaan eceran ini,
sehingga rekan maupun masyarakat luas dapat memahami bagai mana perusahaan ini
dapat berjalan dengan baik.
3.2 Nama Usaha
Usaha yang akan saya jalankan ini adalah penjual
eceran bahan bakar minyak yaitu bensin dan solar dengan menggunakan mesin semi
pom ataupun bisa disebut sebagai Pom Mini dengan nama “ Rizqie Oil “ . yang menyediakan bahan bakar minyak berupa Bensin
dan solar.
3.3 Lokasi Usaha
Perusahaan ini terletak didaerah pedesaan yang
kebanyakan masyarakatnya berpenghasilan pada sektor Pertanian, perkebunan yang
mana masyarakatnya banyak menggunakan kendaraaan bermotor dalam setiap
aktifitasnya.
Juga banyak perusahaan kecil lainnya yang sebagian
besar menggunakan mesin dalam setiap aktifitasnya, antara lain pemotong kayu,
pemotong rumput, mesin bajak dan lain-lain.
3.4 Peluang Bisnis dan Konsep Pemasaran
Peluang bisnis ini sangatlah menjanjikan, selain
menyediakan bahan bakar minyak yang notabene lokasi perusahaan dekat dengan
masyarakat langsung yang mana perusahaan besar yang serupa jauh dari masyarakat
pedesaan sehingga perusahaan Pom Mini ini memiliki prospek yang baik.
Konsep pemasaran tidaklah sulit, beda halnya
disektor kuliner maupun sektor lainnya yang mengharuskan adanya promosi maupun
pengiklanan yang mengharuskan penjual dapat menarik simpati para konsumen.
Dalam perusahaan eceran ini pemilik Usaha hanya menyediakan lahan yang baik,
mesin yang dapat menunjang penjualan, penerangan yang baik dan juga hanya
memasang banner Perusahaan saja. Karena hal tersebut sudah dapat diketahui oleh
masyarakat luas, sehingga dapat memangkas dana promosi ataupun pengiklanan dan
juga bahan bakar dalam hal ini bensin dan solar sudah diketahui masyarakat luas tanpa harus
menanyakan produk yang kita jual
.
3.5 Kelebihan produk
Produk yang akan saya jual tersedia diberbagai pelosok negeri dengan
akses yang mudah, sehingga dapat menunjang aktifitas perusahaan dengan baik.
Apalagi pada era sekarang yang memiliki akses yang sangat mudah hampir disetiap
daerah besar telah tersedia pom-pom besar namun tidak tersedia di daerah
terpencil. Hal tersebutlah yang dapat kita ambil dari segi peluang usaha yang
akan mendongkrak pendapatan bagi kita.
Pada jaman ini hampir disetiap daerah telah
menggunakan mesin yang menggunakan konsumsi bensin juga solar dalam setiap
aktifitasnya, namun akses untuk pembelian bahan bakar ini sangatlah jauh adapun
pengecer lain hanya memiliki kapasitas yang kecil sehingga pelayananpun
terbatas, disamping itu kualitas bensin itu sendiri akan berkurang karena hanya
menggunakan wadah sederhana berupa botol bekas sehingga mengurangi kualitas
bensin itu sendiri.
3.6 Gambaran dan Kebutuhan Usaha
a) Peralatan
Pealatan
yang digunakan berupa Mesin yang menyerupai mesin-mesin pada perusahaan besar
dalam hal ini pom, namun memiliki diameter yang lebih kecil dengan konsumsi
listrikpun kecil. Mesin ini terdiri dari mesin pemompa yangberguna untuk
menarik Bensin dan solar dari dalam tabung ke mesin Digital yang nantinya
membaca jumlah bensin yang harus dikeluarkan ataupun yang dibeli oleh
masyarakat atau konsumen.
Selain
mesin, juga kami harus menyediakan wadah ataupun tabung yang berguna untuk
penyimpanan bensin itu sendiri. Tabung yang saya miliki berkapasitas 500 liter
pada masing masing jenis bahan bakar minyak yang disediakan, menurut perkiraan
saya jumlah tersebut cukup dengan kebutuhan yang saya harapkan.
b)
Penetapan Harga
Harga
perliter yang telah ditetapkan oleh pemerintah yang dibebankan kepada
masyarakat yang dalam hal ini berlaku bagi perusahaan besar yaitu Rp. 7.400,- /
Liter untuk bensin Rp. 6.900,- /liter untuk solar, sedangkan untuk eceran
didaerah biasanya dibandrol pada kisaran harga Rp. 8.200,-/liter untuk bensin
Rp. 7.700,- / liter untuk solar.
c)
Modal
Modal
merupakan langkah awal untuk mewujudkan suatu usaha, yang mana usaha tersebut
akan memberikan kita pendapatan ekonomi yang memilik harapan besar terhadap
kehidupan kita sendiri.
Biaya
investasi yang harus saya keluarka untuk membangun usaha ini adalah :
1. Mesin
( Pom Mini ) : Rp. 60.000.000,-
2. Tabung
Bensin : Rp. 5.000.000,-
3. Pembangunan
Lahan : Rp. 5.000.000,-
4. Biaya
Ijin usaha : Rp. 3.000.000,-
5. Produk ( Bensin + Solar
) : Rp. 7.000.000,-
Total : Rp. 80.000.000,-
d)
Penjualan
Dalam
penjualan, saya menyediakan tabung dengan kapasitas 500 liter jika dihitung
dalam satu bulan saya harus mengeluarkan 16,67 liter setiap harinya. Namun pada
kenyataan perusahaan ini dapat menjual bensin maupun solar 60 liter / hari, sehingga pembelian belanja perusahaan bertambah
dari 500 liter perbulan menjadi 1.800
liter/ bulan hampir pada setiap produk baik bensin maupun solar.
Tentu
saja ini permasalahan yang sangat positif bagi kelangsungan perusahaan, jika
dihitung dalam hitam putih maka pembelanjaan yang saya lakukan lebih dari 3
kali dalam sebulan.
Untuk
mengetahui sampai dimanakah pendapatan usaha ini dapat kita raih dengan
menggunakan metode Net Present Value ( NPV ) adalah :
ü Biaya investasi :
Mesin ( Pom Mini ) : Rp. 60.000.000,-
Tabung Bensin : Rp. 5.000.000,-
Pembangunan Lahan : Rp. 5.000.000,-
Biaya Ijin usaha : Rp. 3.000.000,-
Produk ( Bensin + Solar
) : Rp. 7.000.000,-
Total : Rp.
80.000.000,-
ü Beban Usaha
Listrik : Rp. 50.000,-
Transfortasi : Rp. 50.000,-
Total : Rp. 100.000,-
ü Pendapatan
Jika dihitung
pada jumlah produk yang dikeluarkan dikalikan dengan keuntungan perliter pada
periode 1 bulan maka :
Pendapatan
kotor /bulan = jumlah yang dikeluarkan x laba-( beban usaha )
= 1.800 liter x ( Rp. 800+Rp. 800)
– (Rp. 100.000)
= Rp. 2.880.000 – Rp. 100.000
=
Rp. 2.780.000,-/bulan
Jumlah tersebut sudah
terhitung keuntungan dari sektor bensin dan solar, meskipun pada dasarnya pendapatan dalam satu
bulan pasti memiliki pendapatan yang berbeda. Namun guna mempermudah
penghitungan maka akan didapat :
Jika
dicari pendapatan pertahunnya, adalah :
Rp. 2.780.000,-/bulan x 12 bulan =
Rp. 33.360.000,-/ tahun
Maka
:
Investasi : Rp. 80.000.000,-
Cost
of capital ( r ) : 12 %
Arus
kas pertahun : Rp. 33.360.000,-
Periode
: 6 tahun
Rp. 33.360.000,- Rp. 33.360.000,- Rp. 33.360.000,-
NPV = + +
(1,1)
Rp. 33.360.000,- Rp. 33.360.000,-
Rp. 33.360.000,-
+
+
NPV = Rp. 145.116.000,-
Rp. 80.000.000,-
= Rp. 65.116.000,-
Jika dihitung didalam tabel :
TAHUN
|
KAS BERSIH
|
DF ( 12% )
|
PV. KAS BERSIH
|
1
|
Rp.
33.360.000,
|
0,91
|
Rp. 30.357.600,-
|
2
|
Rp.
33.360.000,
|
0,83
|
Rp. 27.688.800,-
|
3
|
Rp.
33.360.000,
|
0,75
|
Rp. 25.020,000,-
|
4
|
Rp.
33.360.000,
|
0,68
|
Rp. 22.684.800,-
|
5
|
Rp.
33.360.000,
|
0,62
|
Rp. 20.683.200,-
|
6
|
Rp.
33.360.000,
|
0,56
|
Rp. 18.681.600,-
|
Total PV Kas Bersih
|
Rp.145.116.000,-
|
Total PV Kas Bersih = Rp. 145.116.000,-
Total
PV Investasi = Rp. 80.000.000,-
NPV = Rp.
65.116.000,-
Jika dilihat dari hasil
yang didapat maka dapat saya simpulkan bahwa perusahaan POM MINI ini layak
untuk dijalankan, karena nilai NPV lebih besar dari nol ( 0 ) atau tidak dalam
keadaan mines.
3.7 Analisis SWOT
A.
Kekuatan
( STRENGTH )
Dalam setiap
uasaha pasti terdapat kekuatan, yaitu unggulan produk yang kita miliki atau
yang kita andalkan guna mendongkrak inkam ataupun pendapatan bagi sipemilik
usaha. Dalam usaha bahan bakar ini khususnya POM MINI memiliki keunggulan
dibandingkan dengan pengusaha eceran lainnya, antara lain :
Ø Takaran
pas sesuai dengan harapan konsumen
Ø Tidak
adanya manipulasi takaran
Ø Praktis
dan ekonomis
Ø Pembelian
dapat dilayani sesuai dengan keinginan konsumen, bisa berupa jumlah uang
ataupun jumlah liter yang diinginkan konsumen
Ø Produk
tidah usah disimpan dalam berbagai wadah, cukup hanya satu tempat yang dapat
menampung dua jenis bahan bakar sekaligus
Ø Sistem
sudah menggunakan digital sama dengan perusahaan bensin besar sehingga
kepercayaan konsumen dapat terjaga
Ø Dapat
memberikan pelayanan yang baik bagi para konsumen
B.
Kelemahan
( WEAKNESS )
Inilah kelemahan
yang seharusnya kita jaga ataupun yang seharusnya publik tidak mengetahuhi,
antara lain :
Ø Mengkonsumsi
Listrik, meskipun berskala kecil
Ø Mesin
yang sukar didapat
Ø Harga
mesin yang lumayan mahal
Ø Tabung
bensin tidak bisa jauh dari mesin, yang membuat kecemasan akan keselamatan
pengusaha maupun konsumen
Ø Tidak
adanya asuransi bagi sipemilik usaha dari toko penjual mesin
Ø Sukar
untuk beristirahat, karena konsumen akan berdatangan sesuai dengan kebutuhannya
tanpa mengenal waktu
Ø Pengusaha
dalam bahan bakar minyak ini tidak menetapkan waktu buka maupun tutup
Ø Ijin
usaha yang ribet
Ø Modal
yang cukup besar
C.
Peluang
( OPPORTUNITIES )
Pada dasarnya
setiap rencana usaha memiliki peluang yang sangat baik, tinggal bagaimana cara
kita untuk mengolah yang memungkinkan konsumen memiliki ketertarikan terhadap
produk yang kita jual.
Peluang daru
perusahan POM MINI ini adalah :
Ø Jarang
masyarakat yang mengetahui letak keuntungan dari usaha ini
Ø Hampir
setiap masyarakat beranggapan bahwa perusahaan ini hanya mendatangkan inkam
yang sedikit, yang pada hakikatnya tidak demikian
Ø Rata
rata masyarakat menginginkan pengefisienan waktu, sehingga perusahaan ini lah
jawabannya
Ø Usaha
ini dapat bertatap langsung dengan masyarakat apalagi pada daerah terpencil,
sehingga rasa gotong royongnya pun akan terjalin dengan baik
Ø Kita
tidak perlu mendatangkan langsung trailer pengangkut minyak cukup dengan datang
langsung pada perusahaan dalam hal ini pom besar dan kita tinggal membeli
sesuai dengan modal yang kita miliki
D.
Ancaman
Ancaman yang
akan kita temui antara lain :
Ø Pesaing,
semakin besar usaha yang akan kita jalankan maka pesaingpun akan berdatangan,
karena merekapun memiliki ketertarikan guna mendapatkan apa yang kita telah
peroleh
Ø Kenaikan
harga eceran yang memungkinkan kita akan mengurangi jumlah pasokan bahan bakar
Ø Memiliki
resiko yang cukup besar, karena bahan bakar ini mudah terbakar
BAB
IV
KESIMPULAN
Pada hakikatnya semua tergantung dari niat kita
dalam berusaha, semakin besar pertimbangan kita untuk melakukan usaha maka akan
semakin waspada terhadap segala bentuk masalah yang akan dihadapi dan kemungkinan
besar kesuksesan akan berpihak.
Dalam usaha segi bahan bakar minyak ini, memang
diatur oleh pemerintah baik dari segi eceran maupun tata cara dalam penjualan.
Tidak semua orang dapat begitu saja menjual tanpa ada ijin dari pihak yang
terkait, yang maka pengecer kecil hanya memiliki kapasitas yang sedikit lain
halnya perusahaan besar yang pasokan bahan bakarnyapun telah berkapasitar
besar.
Namun alangkah baiknya, apapun jenis usaha yang akan kita jalani syukuri,
nikmati juga cerdas dan cerman dalam pengaplikasiannya, sehingga pundi-pindi
pendapatan yang baik dapat menunjang kebutuhan kita dari segi ekonomi.
Contoh TUGAS ANALISIS PERUSAHAAN " POM MINI "
Reviewed by Nindy's
on
Februari 24, 2018
Rating:
Tidak ada komentar: